Salah satu kebiasaan buruk sebuah partai politik adalah,
Gaya Partai model begitu disebabkan karena pondasi modernitas dalam organisasi nya sangat lemah.
Gaya partai model begitu karena sejak awal ada pihak pihak yang menganggap partai adalah perusahaan milik keluarga, klan, Minimal milik elit tertentu.
Gaya partai model begitu disebabkan lemahnya pemahaman demokrasi dan tatakelola organisasi modern yang dimiliki para elit partai nya.
Gaya partai model begitu biasanya karena ada pihak pihak yang tidak siap memimpin dengan logika modern dan terus menerus mempertahankan gaya feodalisme dkk.
Hal hal begini harus ekstra kita antisipasi di partai baru ini. Partai baru ini harus jadi partai percontohan bagaimana sebuah partai dikelola dengan modern, dengan mindset pembaharuan, dan dengan nalar yang matang.
Hal hal begini harus diperketat sejak awal agar tidak melahirkan orang orang bergaya feodal yang ngaku ngaku modern.
Hal hal begini wajib kita perhatikan dengan sangat detail agar partai benar benar menjadi wadah dan rumah yang nyaman dimana semua anak bangsa bisa berteduh.
Kita semua harus paham bahwa, elit yang mempertahankan budaya feodalisme, gaya oligarki, paternalistik, gaya klientalistik dst dalam sebuah partai adalah bagian dari pengkhianatan terhadap kader.
Bahwa elit yang mempertahankan sistem kuno dan jadul yang sudah tidak relevan di dalam sebuah partai baru dan modern adalah bagian dari pengkhianatan terhadap narasi besar dan cita cita bersama.
Saat partai masih kecil, kader nya sangat dihargai. Tapi saat dia sudah mulai membesar dan punya otot otot kekuasaan, kader nya banyak yang di abaikan dan “dibuang”.
Semua ini wajib dikikis habis dan tidak diberi ruang untuk tumbuh di partai ini, makanya jika ada yang malas upgrade diri dan malas belajar beradaptasi. Lama lama akan tidak relevan lagi.
Partai adalah rumah yang kokoh, dimana semua perbedaan dan semua keragaman harus bisa di kelola dengan baik dan cantik. Partai Gelora wajib berkomitmen dengan ini.
Partai tidak akan bisa dibangun dengan baik jika pemahaman kita tidak seragam, jika pemahaman kita masih memiliki gap yang besar antara narasi diatas kertas dengan praktek di lapangan.
Kita membutuhkan kesamaan konsep, kesamaan visi dan misi untuk menentukan jalan kedepan yang lurus dan modern.
Kita memerlukan kesamaaan dalam cara pandang dan cara bekerja agar partai bisa menjadi lokomotif yang sehat untuk menarik semua gerbong gerbong besar menuju tujuan.
Menjaga kesamaan bukan berarti mengabaikan perbedaan, karena perbedaan akan selalu ada dan tidak akan pernah hilang.
Bedanya kita dengan yang lain adalah, kita harus menjaga semangat kebersamaan dalam modernitas bukan menjaga kesamaan dalam konservatisisme dan eklektisisme.
Bedanya adalah, kita menjaga kesamaan visi dalam mencapai budaya modern, bukan saling menjaga dalam melindungi budaya feodalisme. Dkk nya.
Partai harus terus berbenah, kader jangan berhenti belajar, dan leader yang baik adalah mereka yang mau mendengar dan mau menerima kritik dan masukan dengan jiwa besar.
Kader adalah cerminan partai, leader adalah cerminan manjemen partai. Maka semua kita wajib belajar tanpa malu mengakui kekurangan.
Semua kita sejatinya sedang terus belajar, tidak ada yang sudah perfect. Pesan ketum Gelora Anis Matta sangat jelas: kita ibarat start up, kita harus terus belajar bertumbuh dan terus belajar cepat.
Partai bukan perusahaan monopoli, partai adalah rumah demokrasi dimana semua kepentingan besar bangsa ini dipertaruhkan disini. Ini bukan rumah semi permanen yang dibangun untuk sementara waktu.
Siapa saja diantara kita harus sadar betul, bahwa dipundak kita ada beban yang sangat besar yang akan dititipkan oleh rakyat untuk memperbaiki tatanan politik agar sehat menuju Indonesia sehat dan kuat.
Tidak ada kata terlambat, tidak ada kata besok, kita harus terus berbenah kapan saja dimana sja, belajar kepada siapa saja, dan bekerjasama dengan siapapun anak bangsa tanpa kecuali.
Ketika kita sudah memilih jalur ini sebagai wadah untuk berjuang, maka tidak ada pilihan kecuali kita harus paham dengan baik apa yang sedang kita perjuangkan.
Kita harus paham dengan baik jalan yang mau ditempuh, rintangan apa di jalan, bekal apa yang dibutuhkan dari semua logistik yang diperlukan. Dst dst.
Saya yakin, leader, kader, dan semua follower partai gelora adalah orang orang terpelajar, orang orang militan dan memiliki determinasi tinggi dalam mencapai cita cita.
Saya yakin, orang orang di partai gelora adalah orang orang cerdas yang mampu memetakan jalan untuk memberi warna dan perubahan ditengah rakyat kita kedepan.
Teruslah sadar dengan apa yang sedang kita perjuangkan, teruslah sadar apa tuntutan dan rakyat di pundak kita. Teruslah sadar untuk apa kita ada.
Teruslah berbenah dengan percaya diri dengan tetap menjaga sikap rendah hati kita kepada semua anak bangsa. Agar kita mampu mengarahkan arah demokrasi bangsa ini ke track yang lebih baik.
Kita harus bekerja keras bersama sama untuk memodern-kan sistem di partai Gelora, agar partai ini bisa menjadi karpet mewah untuk semua.
Gelorakan Perubahan Indonesia!
Tengku Zulkifli Usman.
